MANTAP! RATUSAN GURU PAUD SOSIALISASI GERAKAN 1821 TANPA GADGET DAN TELEVISI

SUARAPGRI - Segala cara ditempuh oleh Pemkab Lamongan untuk mensosialisasikan gerakan 1821. Gerakan ini untuk mematikan gadget setiap pukul 18.00 WIB-21.00 WIB dan menggantinya dengan lebih bersosialisasi dengan keluarga.

Salah satu cara untuk mempopulerkan gerakan 1821 ini yakni 200 guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) menari massal dan berlomba-lomba menunjukkan kreativitas membuat yel-yel. Bupati Lamongan, Fadeli mengaku kagum dengan semangat para guru yang sedang menari dan berlomba yel-yel tersebut.



"Luar biasa semangat ibu-ibu guru PAUD. Semoga semangat tersebut tetap terjaga dalam mencerdaskan anak-anak bangsa dan membentuk pendidikan yang berkarakter," tutur Fadeli di Alun-Alun Lamongan, Rabu (10/5/2017).

Fadeli juga menjelaskan, acara Gebyar PAUD ini sengaja didesain sebagai salah satu ajang untuk mensosialisasikan Program Gerakan 1821, terutama untuk para orangtua. Gerakan ini, menurut Fadeli, mengharapkan agar mematikan gadget dan teve pukul 18.00-21.00 WIB.

"Kepada seluruh Guru PAUD, saya berpesan agar tidak berhenti berinovasi dan berkreasi mewujudkan pendidikan anak yang berkarakter," harapnya.

Sementara itu, di dalam lomba kreativitas yel-yel kemajuan Lamongan yang mendapatkan juara I yakni Guru PAUD wilayah kerja Lamongan, Deket, Turi, Tikung dan Kembangbahu. Kemudian Juara II oleh Guru PAUD Wilayah Kerja Brondong, Laren, Paciran, Solokuro. Sedangkan Juara III Guru PAUD Wilayah Kerja Sukodadi, Sekaran, Karanggeneng, Pucuk dan Maduran.

Gebyar PAUD di pelataran Pendopo Lokatantra ini juga diramaikan Pawai Becak Parenting Education Kumpul Ayah dan Bunda. Pawai ini merupakan representasi dari Program 1821, yakni imbauan agar kedua orangtua menemani anak-anaknya belajar, bermain dan berbicara pada pukul 18.00 sampai 21.00 WIB. (newsdetik.com)


Semoga bermanfaat.

0 Response to "MANTAP! RATUSAN GURU PAUD SOSIALISASI GERAKAN 1821 TANPA GADGET DAN TELEVISI"

Posting Komentar