SIMAK...! MENTERI MUHADJIR EFFENDY AKAN MERUBAH KURIKULUM PENDIDIKAN SMK, BERIKUT INI ALASANNYA

SUARAPGRI - Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh & salam sejahtera untuk kita semua. Informasi terbaru dari dunia Pendidikan kembali kami perbarui secara terupdate untuk rekan-rekan pengunjung suarapgri.com

Informasi terbaru seputar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan langsung merombak kurikulum pendidikan vokasi atau sekolah menengah kejuruan (SMK). Perombakan kurikulum pendidikan vokasi tersebut dipaparkan langsung oleh Mendikbud Muhadjir Effendy. Perombakan paling signifikan ada di porsi praktek dan teori.


’’Skema barunya adalah 70 persen praktek dan 30 persen teori,’’ jelasnya usai menyaksikan teken perjanjian Kemendikbud dengan Trans Retail. Kesepakatan dua pihak ini juga dihadiri bos CT Corp Chairul Tanjung. Dengan komposisi tersebut, sejak kelas II atau XI anak-anak nantinya sudah berada di dunia industri untuk praktik.

Menteri Muhadjir menjelaskan, tujuan utama merombak komposisi praktek dan teori itu didasari dengan keinginan memperekat anak-anak SMK dengan dunia industri.

Dengan penambahan itu, Menteri Muhadjir pun menambahkan untuk praktek belajar di dunia industri semakin lama. Sehingga anak-anak bisa semakin terampil dan ahli. 

Menurut mantan rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) tersebut, untuk ke depan anak-anak lulusan SMK menghadapi persaingan yang ketat. Apalagi dengan masuknya tenaga kerja terampil dari negara-negara ASEAN lainnya.

’’Dengan keterampilan yang baik, Indonesia bisa tampil gagah di tengah persaingan,’’ tandasnya.

Chairul Tanjung pun menyambut baik perjanjian kerjasama dengan Kemendikbud itu. Ia menjelaskan tahun 2017 mendatang membuka 30 unit gerai baru Transmart atau Trans Retail. Kemudian pada tahun 2019 akan menyusul pembukaan 30 unit gerai lainnya.

’’Khusus untuk 30 gerai yang baru dibuka tahun depan, membutuhkan 15 ribu pegawai,’’ ujarnya.

Nah mantan Menko Perekonomian itu juga mengatakan hampir separuh atau sekitar 7.000 pegawai baru akan diisi lulusan SMK. Sehingga keterampilan anak-anak SMK harus disesuaikan dengan kebutuhan industri.

Kerjasama ini meliputi banyak sektor. Seperti fasilitas praktek kerja lapangan (PKL) bagi peserta didik, peningkatan kompetensi guru produktif, dan penyusunan standar operasional pelaksanaan PKL.

Kemudian penyusunan materi dan tempat uji kompetensi, pengembangan database lulusan SMK, serta pemantauan dan evaluasi kegiatan. (jpnn.com)

Demikian informasi terbaru seputar Kemendikbud akan melakukan perombakan terhadap kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Semoga informasi ini bermanfaat, terima kasih.

0 Response to "SIMAK...! MENTERI MUHADJIR EFFENDY AKAN MERUBAH KURIKULUM PENDIDIKAN SMK, BERIKUT INI ALASANNYA"

Posting Komentar