SUARAPGRI - Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabbarakatuh, selamat sore & salam sejahtera. Informasi yang akan kami bagikan kesempatan ini masih mengenai Rasionalisasi PNS yang justru akan lebih boros anggaran, kok bisa?? Berikut ini alasan dari tim ahli menPAN-RB.
Pemerintah
diimbau mengkaji dengan hati-hati rencana rasionalisasi PNS. Selain bisa
menimbulkan kegaduhan, rasionalisasi juga akan memakan anggaran negara
lebih besar.
"Jangan dipikir rasionalisasi akan menghemat anggaran negara. Justru anggaran negara akan tersedot banyak karena harus memberikan kompensasi kepada PNS yang kena rasionalisasi," jelas mantan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno kepada JPNN, Selasa (8/3).
Dengan adanya rasionalisasi, lanjutnya,
pemerintah harus mengeluarkan dana kompensasi bagi PNS. Baik itu berupa
dana pesangon maupun pensiun.
Menurut tim ahli MenPAN-RB yang juga
akademisi ini, untuk mengatasi masalah kepegawaian di Indonesia cara
paling tepat adalah dengan melakukan redistribusi pegawai. Pasalnya,
inti masalah dari birokrasi di pusat dan daerah adalah tidak meratanya
jumlah pegawai.
"Sebenarnya dari sisi jumlah, PNS kita
tidak kelebihan dan tidak kurang. Kalau ada daerah yang kurang pegawai,
itu karena penyebaran pegawai tidak merata. Banyak PNS yang bertumpuk di
perkotaan, nah ini yang harus diredistribusi," tuturnya.
Pemerintah merencanakan melakukan
rasionalisasi PNS sebanyak sejuta lebih pegawai. Targetnya, jumlah PNS
pada 2019 tinggal 3,5 juta pegawai.
Bagaimana komentar rekan-rekan PNS terkait adanya rasionalisasi ini??
sumber: jpnn.com
Demikian informasi yang kami bagikan, semoga bermanfaat, terima kasih.
0 Response to "Tim Ahli MenPAN-RB : ,"Rasionalisasi PNS, Justru Akan Lebih Boros Anggaran" ini alasannya.."
Posting Komentar